Kelompok bayi usia 6-12 bulan merupakan salah satu fase yang sangat menentukan kelangsungan hidup dimasa yang akan datang, pada masa ini berhubungan erat dengan pentingnya pemantauan pertumbuhan dan perkembangan bayi. Menyusui sejak dini mempunyai dampak yang positif baik bagi ibu maupun bayinya. ASI yang diberikan oleh ibu dapat menunjang pertumbuhan, kesehatan dan kelangsungan hidup bayi karena ASI kaya dengan zat gizi dan antibodi. Metode penelitian adalah penelitian korelasi, dengan pendekatan cross sectional. Sampel pada penelitian ini menggunakan 102 bayi umur 6-12 bulan dengan menggunakan teknik purposive sampling. Intrumen pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner pemberian ASI Eksklusif dan pengukuran antropometri Berat Badan menurut panjang badan dan berat badan. Analisis data dengan menggunakan univariat dan bivariat. Hasil uji statistik korelasi kontingensi pada tingkat kemaknaan α = 0.05 didapatkan nilai p-value sebesar 0,001. Hal ini menunjukan bahwa ada hubungan pemberian ASI eksklusif dengan status gizi anak usia 6-12 bulan di Poliklinik Anak RSUP Prof. dr. I.G.N.G. Ngoerah. ASI merupakan makanan utama untuk bayi yang mengandung berbagai zat gizi yang dibutuhkan bayi. Pemberian ASI eksklusif selama enam bulan pertama kehidupan sangat penting untuk mendukung pertumbuhan dan kekebalan bayi sehingga terwujudnya status gizi anak yang normal.

Kata Kunci : ASI Ekskluif, anak usia 6-12 bulan,status gizi.